JAKARTA — Bertempat di Hotel Borobudur, Jakarta, Komite Kepramukaan Dunia menggelar pertemuan perdana di Indonesia 11 sampai dengan 13 Oktober 2024 setelah terpilih dalam World Scout Conference di Kairo, Mesir Agustus 2024 lalu.
Pertemuan perdana Komite Kepramukaan Dunia ini dihadiri oleh 29 peserta dari 23 negara yang terdiri dari Ketua, Mr. Daniel Corsen, Sekretaris Jenderal WOSM, Mr. Ahmad Alhendawi, dan Anggota Komite, beserta para Staf Biro Kepramukaan Dunia.
Kegiatan ini juga turut dihadiri oleh Direktur Kantor Kepramukaan Regional Asia-Pasifik, Afrika, Eropa, Arab, Interamerika yang akan bertugas selama tiga tahun ke depan dengan tujuan merumuskan kebijakan operasional dan membahas agenda strategis bagi gerakan kepramukaan di 176 negara dan teritori di seluruh dunia.
Dalam keterangannya, Mr. Daniel Corsen menyebutkan bahwa kepramukaan di Indonesia menjadi bagian yang tak terpisahkan dari masyarakat.
“Kami melihat anak-anak muda di sepanjang kota menggunakan seragam Pramuka dengan bangga,” ujarnya.
Senada dengan hal tersebut, Sekjen WOSM, Mr. Ahmad Alhendawi merasa terhormat berada di Indonesia untuk menyaksikan langsung kekuatan dan dampak positif Gerakan Pramuka pada masyarakat.
“Gerakan kepramukaan di dunia tentu dapat belajar sangat banyak dari Indonesia dan Gerakan Pramuka,” imbuhnya.
Para peserta mengakui, Gerakan Pramuka di Indinesia berkontribusi besar dalam World Organization of the Scout Movement (WOSM), karena lebih dari setengah dari seluruh anggota berasal dari Indonesia.
Dengan kata lain, Indonesia telah menjadi sumber inspirasi untuk berbagai kegiatan internasional melalui program-program kepramukaan di tingkat nasional hingga gugusdepan.
Gerakan Pramuka juga dikenal aktif dalam berbagai kegiatan pengabdian masyarakat dan program mewujudkan pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan dengan lebih dari 56 juta jam bakti yang dilaporkan dalam platform pelaporan aktivitas kepramukaan dunia.
Program Messengers of Peace and Earth Tribe yang berfokus pada isu-isu sosial, kemasyarakatan, dan lingkungan hidup juga terus dijalankan oleh pramuka di Indonesia.
Para peserta pertemuan tersebut juga bertemu dengan Ketua Kwartir Nasional Gerakan Pramuka Kak Budi Waseso di Gedung Kwartir Nasional. (rls)